Blogkamarku – Hallo sahabat semua salam jumpa kembali di blogkamarku,pada kesempatan kali ini saya tidaka akan memposting tentang artikel sebuah layout elektronik namun pada kali ini hanya akan membahas tentang perbedaan suara potensio 50k dan 100k yang kebetulan banyak sekali para sahabat pemula menanyakan juga terlihat dari pencarian yang cukup banyak tentang informasi itu,oleh karena nya yu kita sedikit saja ulas dengan ringan di artikel kali ini.
Banyak sekali yang bingung untuk ukuran potensio yang bisa kita terapkan pada jenis amplifier yang sahabat punya dan sebenar nya kita bisa dengan mudah mengetahui nya pada rangkaian – rangkaian kit yang sudah jadi dan bisa juga kita buka power amplifier yang sudah jadi ,lalu kita bongkar..walah bisa merusak deh power yang kita beli
ukuran potensio untuk power amplifier dan perbedaan suara potensio 50k dan 100k |
Hehe tenang sahabat semua pada artikel kali ini kita ulas ya,apakah dengan menggunakan ukuran potensio yang ukuran 50k atau 100k,sebenarnya sih ga masalah apakah anda menggunakan 50k atau juga 100k apakah pilihan kita jatuh pada jenis logaritmis atau linear,nah bagi anda mungkin bingung kalau pemula kok ada dua jenis ada logaritmis dan linear.
Baca Juga :
Sebenarnya untuk penggunaan Potensio Khusus nya volume bisa kita terapkan ukuran 50k dan 100k Ohm Cuma type potensio nya menggunakan tipe logaritmis bukan linear,dan linear biasanya di gunakan untuk pengaturan – pengaturan nada yang lain nya,sebenar nya anda bisa saja menggunakan ukuran yang lain,sebagai contoh 10k,namun tentunya ada kekurangan yang akan timbul dan juga kelebihan ,yaitu kalau menggunakan ukuran 10k maka suara atau sinyal input yang besar akan lolos walaupun kita tutup potensio ini dan belum dalam keadaan terbuka,namun kalau di buka maka akan sangat keras sekali.
Sedangkan dengan menggunakan ukuran 50k maka banyak yang bilang adalah ukuran yang sangat idel untuk di buat volume pada power amplifier karena bisa meredam sinyal input saat volume tertutup,jadi dengan menggunakan ukuran ini sangat cocok dan beberapa power memang banyak menggunakan ukuran ini ,yaitu 50k untuk pengaturan bagian volume nya,karena pada saat di buka penuh pun tidak akan over.
Namun tidak semua kita bisa terapkan dengan menggunakan ukuran 50k Ohm Karena pada beberapa rangkaian yang membutuhkan ukuran yang lain nya dan tidak cocok,maka akan berimbas pada hasil akhir,sebagai contoh adalah dengan menggunakan Pada Rangkaian subwoofer maka ukuran 50k ini tidak terlalu cocok dan hanya dengan ukuran 100k saja cocok nya.
Baca Juga :
Speaker terbaik untuk Sound system lapangan
Jadi sekali lagi ,biasanya di sesuaikan saja dengan kebutuhan pada setiap rangkaian apakah 50k atrau 100k , ukuran potensio untuk power amplifier dan perbedaan suara potensio 50k dan 100k ini bisa kita lakukan uji coba sendiri saja bagaimana hasil nya pada tiap rangkaian yang sahabat punya.
Jadi sekali lagi ,biasanya di sesuaikan saja dengan kebutuhan pada setiap rangkaian apakah 50k atrau 100k , ukuran potensio untuk power amplifier dan perbedaan suara potensio 50k dan 100k ini bisa kita lakukan uji coba sendiri saja bagaimana hasil nya pada tiap rangkaian yang sahabat punya.
Untuk ukuran 100k sebenarnya sama saja dengan 50k yaitu suara tidak akan lolos sesuai dengan yang 50 k tapi kalau kita full kan pada level maximal maka suaranya hanya setengah saja dari hasil yang kita menggunakan potensio dengan ukuran 50k,nah disini apakah sudah lumayan cukup jelas ya sahabat semua ,kita ketahui perbedaan ukuran potensio untuk power amplifier dan perbedaan suara potensio 50k dan 100k ini
Oke sahabat semua semoga artikel kali ini yaitu ukuran potensio untuk power amplifier dan perbedaan suara potensio 50k dan 100k ini bisa bermanfaat dan bisa sedikit member info yang bermanfaat buat sahabat semua……salam sukses